oleh

Pameran UMKM dan Bazar Rakyat Resmi Ditutup, Pelaku UMKM Beri Apresiasi

banner 728x90

Terbitsulbar.com,MAMUJU –  Pameran produk unggulan ‘UMKM KEREN’ dan bazar rakyat yang berlangsung di Water park D’Maleo hotel mamuju selama dua hari, akhirnya resmi ditutup pada Minggu malam (27/6/2021).

Atas event pemasaran sekaligus promosi produk tersebut, sejumlah pelaku UMKM mengaku sangat mengapresiasi atas gelaran pameran, dan berharap event serupa akan kembali dilaksanakan, namun dengan konsep yang lebih terbuka sehingga pengunjung bisa lebih banyak.

Seperti yang dikemukakan oleh Nina, selaku pelaku UMKM yang juga mengikuti pameran, ia berharap jika pembatasan akibat pandemi covid-19 telah berakhir, pameran UMKM KEREN bisa kembali dilaksanakan, sehingga produk yang mereka tawarkan lebih dikenal oleh masyarakat.

“Alhamdulillah olahan kerang sambal yang kami jual lewat online selama ini sudah cukup laku, tapi akan lebih baik kalau terus dipromosikan supaya lebih dikenal luas” Kata pengusaha dari kecamatan simboro tersebut.

Kepala Bappepan kabupaten Mamuju DR.Hj. Khatma Ahmad sebagai salah satu inisiator UMKM KEREN, mengaku event pameran sukses dilaksanakan.

Event tersebut adalah salah satu rangkaian upaya mendorong pelaku UMKM untuk lebih maju dan mandiri ditengah upaya membangkitkan ekonomi masyarakat.

Khatma menjelaskan, aktualisasi UMKM KEREN yang terinspirasi sekaligus telah disetujui oleh bupati mamuju Hj. Sitti Sutinah Suhardi, tidak hanya pada aspek promosi namun telah dilakukan dengan membangun komitmen bersama sejumlah pemangku kepentingan, yang ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama pada malam pembukaan pameran.

Sehingga itu, diharapkan tagline “Taki Siola UMKM KEREN” yang telah diwujudkan melalui komitmen bersama seluruh stakeholders tersebut, akan dapat dilanjutkan secara bersama-sama demi kemajuan pelaku UMKM di bumi manakarra.

Baca juga: Bupati Mamuju Buka Opening Pameran dan Bazar Rakyat Bertajuk Taki Siola UMKM Keren

Hal lain kata Khatma Ahmad, UMKM KEREN juga terus dikembangkan menyesuaikan kondisi psikologi pasar yang dominan telah mengarah pada dunia digital.

Olehnya itu salah satu upaya telah dilakukan dengan menggandeng relawan TIK yang memfasilitasi pemasaran produk UMKM melalui aplikasi Kuririo.

Dari semua langkah tersebut diharapkan UMKM di mamuju benar-benar akan menjadi UMKM KEREN yang akan mampu bersaing dan menembus pasar yang lebih luas.

Kabid Pemberdayaan Usaha Mikro, dinas Koperasi UKM dan perindustrian kabupaten mamuju, Nursiah,SE.,MSi, menuturkan, kesuksesan gelaran pameran yang diikuti oleh lima puluh pelaku UMKM tidak terlepas dari dukungan dan kerjasama dengan berbagai pihak, mulai dari
EO Emefsi Manajemen, dinas BPMTSP, Dinkes, Majelis ulama indonesia, maupun Kantor Kemenkumham, dan beberapa lainnya.

Ia menjelaskan, pameran produk unggulan UMKM adalah event berkelanjutan dan rencananya akan terus digalakkan diwaktu mendatang, namun demikian ia juga akan mendorong para pelaku UMKM yang mengikuti event tersebut telah melengkapi persyaratan label dan lainnya, sehingga lebih baik dan lebih terstandar.

Ia juga mengaku siap membantu dan memfasilitasi para pelaku UMKM untuk melengkapi standar label yang telah dianjurkan, agar kedepan tidak ada lagi UMKM yang tidak memiliki kelengkapan izin dimaksud. (Kom/Ts)

image_pdfimage_print

Komentar

Kabar Berita Populer