Bupati Minta Para Kepala Desa Tidak Salah Mengartikan Penggunaan ADD.

MAMUJU, Terbitsulbar.com – Hari ini, Pemerintah Kabupaten Mamuju melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD tahun anggaran 2024, di Kecamatan Kalumpang. Jumat (3/2/2023).

Dalam agenda tersebut, Bupati mamuju Sitti Sutinah Suhardi bersama sejumlah pimpinan perangkat daerah, menyasar kecamatan Kalumpang sebagai kecamatan kedua setelah Kecamatan Bonehau.

Bupati menyampaikan harapan agar semua stakeholders di masyarakat dapat memanfaatkan momentum perencanaan pembangunan yang akan terkoneksi langsung dengan program pada semua OPD tersebut.

Selain itu, bupati juga menyentil soal Anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) yang selama ini dinilai terkadang masih salah diartikan oleh masyarakat maupun para kepala desa. Ia menyebutkan meski di beberapa Kecamatan tahun ini mendapat alokasi program yang terbilang sangat terbatas, namun Sutinah menegaskan masih terdapat pengalokasian anggaran dari APBD kabupaten yang dilakukan untuk kecamatan, dan salah satunya melalui alokasi dana desa (ADD).

Sutinah menjelaskan bahwa, ADD dengan nilai mencapai milyaran rupiah bersumber dari APBD kabupaten mamuju yang dititipkan ke desa.

“Jadi saya berharap ADD ini betul-betul digunakan oleh kepala desa untuk mengakomodasi visi-misi bupati dan wakil bupati,” tutup Sutinah.

Untuk dapat merealisasikan visi misi itu, dibutuhkan sinergi dan kolaborasi agar semua program dapat saling terintegrasi dan saling mendukung satu sama lainnya.

Menanggapi Musrenbang tahun ini, camat Kalumpang, Bram Tosuli, menyampaikan atensi atas pelaksanaan musrenbang yang dinilainya semakin baik, ditandai kehadiran semua kepala perangkat daerah sebagai bagian tak terpisahkan dari rencana program kegiatan pemerintah daerah yang disusun melalui Musrenbang.

Ia juga menyampaikan, untuk tahun 2023 saat ini terdapat 24 program yang akan dilaksanakan diwilayah kepemimpinannya melalui berbagai perangkat daerah. (Ts)

ADV