BPS Sulbar Merilis Indikator Strategis Selama November 2020.

Terbitsulbar.com,MAMUJU – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat telah merilis beberapa indikator strategis terkini, terkait

(1) Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Sulawesi Barat November 2020.

(2) Perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Sulawesi Barat November 2020.

(3) Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Provinsi Sulawesi Barat Oktober 2020.

Hal tersebut disampaikan Kepala BPS Provinsi Sulawesi Barat, Agus Gede Hendrayana Hermawan, dalam siaran persnya Selasa (01/12/2020)

Berikut disampaikan ringkasan data-data tersebut:

I. PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI, NOVEMBER 2020 PROVINSI SULAWESI BARAT

Pada November 2020, Mamuju mengalami inflasi sebesar 0,08 persen. Inflasi ini terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya beberapa indeks kelompok

pengeluaran yaitu kelompok pakaian dan alas kaki 0,04 persen; perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,01 persen; kesehatan 0,01 persen; transportasi 0,65 persen; informasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,11 persen; rekreasi, olahraga, dan budaya 0,03 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya 0,13 persen.

Tingkat perubahan indeks tahun kalender pada November 2020 di Mamuju adalah mencatatkan terjadinya inflasi 1,48 persen dan tingkat perubahan indeks tahun ke tahun (November 2020 terhadap November 2019) menunjukkan adanya inflasi 2,21 persen.

Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 90 kota di Indonesia pada bulan November 2020, menunjukkan bahwa 83 kota mengalami inflasi dan 7 kota mengalami deflasi. Inflasi

tertinggi terjadi di Tual sebesar 1,15 persen dan terendah di Bima sebesar 0,01 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kendari sebesar 0,22 persen dan terendah di Meulaboh dan Palopo dengan deflasi masing-masing sebesar 0,01 persen. Mamuju Menempati urutan ke-79 dari 83 kota yang mengalami inflasi.

II. PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) PROVINSI SULAWESI BARAT, NOVEMBER 2020

NTP Sulawesi Barat November 2020 sebesar 113,08 atau meningkat 1,15 persen dibanding NTP bulan sebelumnya. Peningkatan NTP dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) meningkat sebesar 1,38 persen, lebih tinggi dibandingkan dengan penurunan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) sebesar 0,23 persen.

Untuk skala nasional, NTP bulan November 2020 sebesar 102,86; meningkat sebesar 0,60 persen dibanding bulan sebelumnya, dan mengalami perubahan indeks konsumsi rumah tangga sebesar 0,51 persen.

III. PERKEMBANGAN PARIWISATA DAN TRANSPORTASI PROVINSI SULAWESI BARAT OKTOBER 2020

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Klasifikasi Bintang di Sulawesi Barat periode Oktober 2020 sebesar 36,20 persen atau meningkat 4,89 poin dibandingkan periode September 2020 yang tercatat sebesar 30,86 persen.

Rata-rata lama menginap tamu Nusantara pada Hotel Klasifikasi Bintang periode Oktober 2020 sebesar 2,07 hari atau mengalami kenaikan sebesar 0,64 hari jika dibandingkan dengan bulan September 2020 yang tercatat sebesar 1,43 hari.

Jumlah penerbangan yang datang dan berangkat melalui bandara di Sulawesi Barat selama periode bulan Oktober 2020 tercatat masing-masing sebanyak 53 unit pesawat. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 6,00 persen dibandingkan dengan keadaan bulan sebelumnya.

Jumlah pelayaran melalui pelabuhan di Sulawesi Barat selama periode bulan Oktober 2020 sebanyak 270 unit kapal atau meningkat sebesar 0,75 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 268 unit kapal. (Rls/TS)