Sutinah Diharapkan Bisa Menghapus Keluh Kesah Masyarakat Mamuju.

Terbitsulbar.com,Mamuju – Kampanye terbatas calon Bupati Sutinah Suhardi di dusun Batu Isi Desa Karataun, disambut meriah oleh masyarakat.

Bahkan, kampanye terbatas tersebut dihadiri 4 pewakilan desa, yaitu desa Lasa, desa Siraun, desa Salumakki, dan desa Karataun sendiri.

Desa Lasa diwakili oleh Elias, Suriadi mewakili desa Siraun, desa Salumakki diwakili Mandilabonga, dan tuan rumah sendiri masyarakat desa Karataun.

Gerungan, selaku mantan kepala desa Karataun dalam sambutannya mengatakan, bahwa menjadi catatan sejarah bagi pihaknya karena Sutinah Suhardi menyempatkan diri hadir di tempat tersebut.

“Kami berbangga karena pada prinsipnya calon bupati sendiri yang datang bukan wakil,” ucap Gerungan

Menurutnya, suatu kerinduan bagi masyarakat Karataun untuk bertemu langsung dengam paslon Sutinah Suhardi, mungkin ada yang mau disampaikan langsung kepadanya.

“Namun saya kira dalam perjalanan dari Mamuju sampai ke Karataun ini menjadi referensi dan menjadi memori kedepan bagi Sutinah, dan mengetahui apa keperluan di daerah kami, itu gunanya kami ingin di kunjungi,” tutur Gerungan

Kampanye terbatas di desa Karataun batu isi

Ditempat yang sama, Sulican, selaku tobara’ di Desa Karataun menganalogikan secangkir air putih dengan kepemimpinan yang ada saat ini.

Dalam analogi Sulican mengatakan, jika orang memberikan kita segelas air putih yang meringankan dahaga kita, kadang kita lupa. Begitu juga dengan orang yang memberikan kita jabatan tapi kita lupakan.

“Sehingga itu, setelah saya rampungkan data yang saya lihat dan yang saya dengar yang terjadi selama ini, disitu saya bertekad dan akan membawa kebilik untuk memilih Sutinah, saya harap masyarakat lainya tidak ke orang lain selain Sutinah-Ado nomor urut 1,” ucap Sulican.

Suriadi, perwakilan dari Siraung mengungkapkan, pihaknya bagga dan besyukur sebab waktu Suhardi Duka (SDK) menjadi bupati, banyak desa dan dusun yang dimekarkan.

“kami berharap Sutinah ini seperti bapaknya nanti. Kami di Siraung akses jalannya susah ditempuh dan permintaan kami mungkin sudah ada poin dalam perjalanan tadi.
Apabila ibu Sutinah terpilih mohon perhatikan kami masyarakat Siraung,” beber Suriadi

Okta Maraya selaku masyarakat Karataun berharap, kiranya jika Sutinah terpilih nanti tidak ada lagi keluh kesah masyarakat Mamuju, karena akan adanya konektivitas antara kabupaten provinsi dan pusat.

Usai mendengar penyampaian dan keluh kesah masing-masing perwakilan desa, Sutinah menjawab satu persatu pertanyaan tersebut.

Sutinah Suhardi juga memaparkan visi misinya yang tertuan dalam Mamuju Keren yang merupakan jawaban apa yang menjadi keluhan masyarakat Kecamatan Kalumpang.

Selain itu, calon Bupati nomor urut 1 itu menyampaikan, bahwa selama dalam perjalanan dari Mamuju hingga ke desa Karataun itu, ia sudah banyak memahami apa yang menjadi keinginan masyarakat Kalumpang.

Sutinah menuturkan, hampir 2 tahun ini sudah jalan dan turun mendengar langsung apa yang menjadi kendala masyarakat Kabupaten Mamuju, sehingga itu pihaknya menghadirkan kartu Mamuju Keren ini.

“Karena kami tahu empat prioritas yang menjadi keluhan masyarakat, yaitu infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian dan perikanan. Soal visi misi insyaallah kami bisa reaslisasikan, dan tidak akan hanya berjanji-janji saja,” tutur Sutinah.

Sementara itu, ketua Mamuju Keren Hajrul Malik dalam penjelasannya mengatakan, Mamuju keren fokusnya pada empat prioritas itu di daerah pelosok.

“Mamuju keren itu tujuannya untuk menghubungkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat kita. Dalam kartu Mamuju Keren ini ada 46 indentitas”. Tutup Hajrul Malik. (Ts)