MAMUJU – Tim Seleksi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat Periode Tahun 2023-2028 menggelar konferensi pers terkait sosialisasi tahapan seleksi yang dimulai bulan Januari Tahun 2023.
Ketua Timsel Amiruddin Pabbu menyatakan, Timsel akan menjaga independensi dalam proses seleksi.
“Insya Allah, itu salah satu komitmen kami. Dan untuk tahun ini Timsel didominasi kalangan akademisi. Hampir di seluruh Indonesia. Kemarin kami sempat merundingkan tahapan tahapan, karena teman-teman akademisi lahir dengan gagasan-gagasan konsep yang ideal. Walapun terakhir kami mencoba menerjemahkan apa yang diinginkan KPU,” kata Amiruddin, Jumat (10/02/2023).
Amiruddin mengatakan, untuk keterwakilan perempuan, pada prinsipnya instrumen hukumnya mewajibkan 30 persen kaum perempuan.
“Tidak ada jaminan, kami pun berharap bisa perempuan, tapi tidak ada norma,” tuturnya.
Komisioner KPU Sulbar Adi Arwan Alimin menyampaikan, tahapan pemilu yang sedang berjalan tidak akan menggangu konsentrasi komisioner yang kembali akan mengikuti proses pendaftaran.
“Secara profesional, teman-teman yang akan ikut dalam seleksi tetap menjaga integritasnya, menjaga kualitas pribadinya untuk tetap menjalankan semua tahapan pemilihan sementara kita laksanakan. Baik itu di provinsi ataupun teman-teman dari kabupaten yang akan mencoba kontestasi,” kata Adi Arwan.
Menurutnya, tim seleksi tidak ada campur tangan dari KPU Provinsi, semua dari KPU RI. “Saya juga baru ketemu timsel. Ini cara kita menjaga integritas dan etika,” terangnya.
Sekretaris KPU Sulbar Dr Bakhtiar menjelaskan, Sekretariat KPU Sulbar memastikan semua tahapan seleksi berjalan dengan baik. Memberikan fasilitas yang maksimal, bukan hanya kepada Timsel, tapi juga kepada seluruh peserta atau calon yang mendaftar.
“Termasuk sumber untuk mendapatkan informasi, oleh karena itu pengumuman yang disampaikan, kami sertakan dua kontrak orang, satu dari nomor timsel dan satu dari pejabat sekretariat. Adapun untuk sekretariat, kami akan memberi beberapa pilihan tempat,” jelas Bakhtiar.
Adapun dalam pelaksanaan seleksi calon anggota KPU provinsi dan anggota kabupaten kota, menggunakan Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad hoc (Siakba). Siakba digunakan untuk menyebarluaskan informasi seleksi pemeriksaan dokumen monitoring jadwal tahapan seleksi dan seleksi data anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten.
Berikut jadwal tahapan seleksi calon anggota KPU, pengumuman pendaftaran
10 sampai 16 Februari 2023, pendaftaran 10 sampai 21 Februari 2023, penelitian administrasi 10 sampai 28 Februari 2023.
Perpanjangan pendaftaran 22 sampai 27 Februari 2023, penetapan hasil penelitian administrasi administrasi 1 Maret 2023, pengumuman hasil penelitian pendaftaran 2 sampai 4 Maret 2023, seleksi tertulis dan tes psikologi 5 sampai 11 Maret 2023.
Penetapan hasil seleksi tertulis dan tes psikologi 12 sampai 13 Maret 2023, pengumuman hasil seleksi tertulis dan tes psikologi 14 sampai 15 Maret 2023, masukan dan tanggapan masyarakat
14 sampai 19 Maret 2023.
Tes kesehatan 16 sampai 18 Maret 2023, wawancara 19 sampai 21 Maret 2023, menetapkan hasil tes kesehatan dan wawancara 22 hingga 23 Maret 2023, pengumuman hasil seleksi anggota KPU Provinsi 24 sampai 25 Maret 2023, mengundang nama calon anggota KPU Provinsi 24 sampai 26 Maret
2023 .
Pada acara konferensi tersebut, turut dihadiri anggota Timses lainnya yaitu Ahmad Multazam, Dewi Hesti Handayani, Muhammad dan Robert Patannang Bortong (Rls/Sir)
Komentar