Kakanwil Sulbar Akui Sejumlah Fasilitas Asrama Haji Hilang
MAMUJU – Dugaan HMI MPO Cabang Mamuju terkait adanya fasilitas asrama haji yang hilang dan digunakan secara pribadi, ditanggapi pihak Kanwil Kemenag Sulbar.
Salah satunya adalah Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat (Kakanwil Kemenag Sulbar) sendiri, M. Muflih.
M. Muflih mengakui bahwa Gedung asrama haji tersebut memiliki sekitar empat puluh kamar yang dilengkapi dengan fasilitas.
Namun pasca gempa Januari tahun lalu, ada beberapa fasilitas yang hilang karena bangunan tersebut ada yang roboh dan belum memiliki pagar saat itu.
”itu beberapa bangunan roboh, tapi barang-barang fasilitas kita amankan di Aula asrama. Memang ada beberapa yang hilang” kata Kakanwil Kemenag Sulbar di ruang kerjanya, Senin (18/4/2022).
Namun Kepala Kanwil Kemenag Sulbar M. Muflih membantah jika ada fasilitas asrama haji tersebut digunakan secara pribadi.
“Tidak ada digunakan untuk pribadi, kita juga takut” tutur M. Muflih
Ditempat berbeda, kepala Bidang Haji Kantor wilayah Kementerian Agama Sulbar, Ahmad Barambangi, justru tidak tahu jika ada fasilitas tersebut yang hilang.
”Wallahu alam, tapi saya perintahkan teman-teman terkait barang-barang tersebut utamanya yang dilantai satu agar dikeluarkan dan diangkat dipindahkan ke Aula, karena di Aula ada kamar khusus penampungan barang,” tuturnya.
Ahmad Barambangi mengakui, saat ini ada fasilitas asrama berupa TV yang disimpan di rumah pak Hatta selaku Kepala seksi Umro dan haji, tetapi fasilitas tersebut bukan untuk digunakan secara pribadi.
”Bukan digunakan secara pribadi tetapi ada memang yang untuk mengamankan seperti salah satu TV asrama tersebut yang saat ini di rumah pak Hatta,” kata Ahmad Barambangi
Menurutnya, itu untuk diamankan saja dan tidak tidak untuk dipakai.
”Daripada disimpan disana, jangan sampai ada yang angkat.” terangnya
Diberitakan sebelumnya, HMI MPO Cabang Mamuju menduga ada beberapa fasilitas asrama haji yang hilang. HMI MPO juga menduga ada fasilitas asrama haji yang digunakan secara pribadi oleh oknum tertentu. (Ts)