Hari Jadi Mamuju Ke-482, Bupati Mamuju Paparkan Sejumlah Pencapaian dan Muhasabah
MAMUJU, Terbitsulbar.com – DPRD kabupaten mamuju menggelar sidang paripurna istimewa dalam rangka memperingati Hari jadi Mamuju ke-482 tahun 2022. Rapat tersebut dilaksanakan di ruang sidang DPRD yang dihadiri Bupati Mamuju Hj.Sitti Sutinah Suhardi, serta Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik, maupun anggota DPR RI Suhardi Duka, dan sejumlah undangan lainnya. Kamis (14/7/2022).
Tampil dengan balutan pakaian adat berwarna merah, Sutinah Suhardi menyampaikan, dari prespektif pemerintah daerah dimasa sekarang, sejumlah tantangan dan pencapaian pemerintah kabupaten mamuju telah mewarnai perjalanan daerah bergelar manakarra.
Disatu sisi, keterbatasan anggaran, ditambah dampak bencana gempa bumi serta covid-19 yang nyaris terjadi bersamaan, telah menyebabkan kemampuan merealisasi pembanngunan sektor infrastruktur diakui masih belum begitu optimal, namun kata Sutinah, hal tersebut tidak lantas membuat pencapaian pemerintah daerah menjadi lesu, sebab di beberapa sektor telah terjadi pertumbuhan yang cukup menjanjikan, diantaranya sektor pertanian tanaman padi dengan kenaikan hasil produksi yang pada tahun 2020 hanya 67.241,29 ton, meningkat menjadi 69.114, 64 ton pada tahun 2021. Demikian halnya pada komoditas tanaman jagung yang bahkan mencapai kenaikan 24,49 persen, yang mengindikasi berbagai program dan bantuan yang telah disalurkan kepada petani telah mulai membuahkn hasil positif.
Program lain yang juga memperlihatkan tred positif adalah perkembangan pelaku UMKM yang telah mendapat stimulasi bantuan maupun pendampingan, hasilnya saat ini pelaku UMKM di mamuju telah semakin berkembang jumlahnya hingga mencapai 14.545, hal ini diharapkan akan semakin meningkatkan kemandirian yang akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.
Hal lain dari pengelolaan pelayanan publik, pemerintah kabupaten mamuju juga telah menorehkan berbagai prestasi,diantaranya predikat Wajar Tanpa Pengecualian ( WTP ) dari BPK atas pengelolaan keuangan daerah, demikian halnya standar pelayanan publik yang juga mendapat apresiasi dari Ombudsman dalam kategori zona hijau sebagai zona tertinggi atas tingkat kualitas pelayanan publik. Dan yang paling dinantikan masyarakat adalah jaminan kesehatan gratis, yang akhirnya juga mampu direalisasi pemerintah daerah, lewat gelontoran dana hingga Rp.60 Milyar pemkab mamuju telah mampu mewujudkan Universal Helt Coverage ( UHC) atau jaminan kesehatan semesta yang mengindikasi hampir semua masyarakat mamuju telah dibwri jaminan kesehatan gratis melalui kepesertaan BPJS kesehatan.
Menutup penjelasannya, Bupati ke dua belas kabupaten mamuju ini berharap, melalui momentum hari jadi ke-482, seluruh komponen masyarakat dapat bahu membahu untuk bersama-sama mengisi pembangunan sehingga tujuan mewujudkan mamuju KEREN dapat benar-benar di dorong dan di rasakan oleh semua lapisan masyarakat.
Sementara itu, dalam sambutannya Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik mengatakan, momentum hari jadi mamuju sebaiknya menjadi waktu untuk melakukan muhasabah dan introspeksi, sejauh mana daerah melaksanakan kewajiban dalam memaknai otonomi daerah, serta sejauhmana upaya menjalankan tugas wajib dan tugas pilihan sekaitan pengembangan daerah.
Ia juga mengapresiasi pencapaian yang telah diraih Pemerintah Kabupaten Mamuju, dirinya berjanji akan berupaya semaksimal kungkin dalam mendorong daerah yang dinilainya sangat strategis ini, termasuk dalam mempersiapkan diri sebagai penyangga IKN.
“Mamuju harus bersinergi, berkolaborasi untuk menjadi penopang IKN, Bagaimana mendorong Mamuju sebagai penopang utama IKN,” jelas Akmal
Acara sidang paripurna, akhirnya di tutup dengan sajian kuliner gratis dari sejumlah perangkat daerah yang telah mempersiapkan berbagai makanan tradisional dengan mendirikan tenda-tenda di belakang kantor DPRD mamuju, yang memperlihatkan kebersamaan dan antusiasme masyarakat dalam memeriahkan hari jadi mamuju ke-482. (Hum/Ts)