Munandar Ke Masyarakat Pokkang: Kita Jangan Mau Jadi Pengemis yang Nanti Ada Palang-palang dijalanan Baru Dapat Lagi.

Terbitsulbar.com,MAMUJU – Pertemuan terbatas calon wakil bupati nomor urut 1 (satu) Ado Mas’ud, digelar di dua desa berbeda di Kecamatan Kalukku, Minggu (22/11/2020).

Titik pertemuan terbatas dilaksanakan di desa Pokkang dan desa Guliling. Ado Mas’ud didampingi anggota DPRD Sulbar Firman Argo Waskito, anggota DPRD Mamuju Ramliati S Malino, Munandar Wijaya, Andis Fahmi dan Amran Jaya.

Putra bupati Mamasa itu menjelaskan, ketika pada pemilihan nanti kita mau bagi-bagi suara kita atau terbagi-bagi pilihan kita, maka selamanya kita akan begini terus.

“Waktu pemilihan sisa 18 hari, kita jangan mau suara kita selalu dibeli hanya dengan uang seratus ribu,” urainya

Munandar Wijaya menegaskan bahwa tidak mungkin mau turun di Mamuju ini mendukung salahsatu calon kalau calonnya itu lemah, tetapi karena calonnya kuat maka ia berani hadir berkampanye.

Dan hal yang tidak kalah penting yang perlu dipahami menurut mantan wakil ketua DPRD Sulbar itu adalah, kandidat yang komitmen, sebagaimana prinsip kita bahwa kita berpegang pada ucapan.

“Yang kemarin kita sudah rasakan, dan apa yang terjadi?. Jangan kita selalu mau jadi pengemis yang nanti ada palang-palang jalanan baru ada lagi kita dapat.” Tegas Munandar

Putra Bupati Mamasa itu yakin, pasangan Sutinah-Ado ini orangnya komitmen yang ucapannya bisa dipegang dan bisa dipercaya. (TS)