Terbitsulbar.com MAMASA – Untuk mewujudkan program 100 hari pasca pelantikan Dandim 1428/Mamasa, Komandan Kodim 1428/Mamasa Letkol Arh Dodo Sahata Manullang, menyisir Kecamatan Pana Kabupaten Mamasa dan memimpin langsung kegiatan Kerja Bakti.
Selain Dandim dan Plh Danramil 1428-04/Pana, hadir pula Camat Pana Borro Marthen Luter, juga Personel Polsek Tabang serta warga masyarakat ikut serta dalam kerja bakti dengan sasaran rumah ibadah, serta fasilitas jalan umum.
“Kegiatan kerja bakti merupakan salah satu program Kodim 1428/Mamasa dalam membangun wilayah teritorial Kodim 1428/Mamasa, dan sebagai bentuk kunjungan saya untuk bersilaturahmi sebagai Dandim baru” Kata Letkol Arh Dodo Sahata Manullang saat dikonfirmasi dilokasi kerja bakti, Sabtu 19/08/23
Menurutnya, Kegiatan kerja bakti ini dilakukan secara bergotong royong bersama warga, hal ini mencerminkan suatu kebersamaan antara TNI dengan masyarakat untuk membangun dan menata suatu wilayah, karena kehadiran TNI disini hanya sebagai motivator dalam kegiatan ini.
Letkol Arh Dodo Sahata Manullang menjelaskan, Kegiatan kerja bakti ini akan di lakukan secara bergantian di wilayah Koramil-Koramil jajaran Kodim 1428/Mamasa sehingga dengan demikian saya dapat mengetahui dan menguasai wilayah Kodim 1428/Mamasa secara keseluruhan serta permasalahannya khusunya bidang Demografi, Geografi dan Kondisi Sosial.
“Kedepannya kegiatan kerja bakti ini tetap dilaksanakan secara terprogram oleh pemerintah kecamatan dan para Kades dengan berkolaborasi Danramil sehingga kegiatan ini dapat terlaksana secara berkesinambungan” Ungkapnya
Kegiatan ini akan menjadi perekat antara TNI sebagai komponen Inti dan Rakyat yang merupakan komponen pendukung dalam bela negara yang kita cintai ini.
“Selaku kepala pemerintahan Kecamatan Pana mewakili seluruh masyarakat menyampaikan ucapan terimakasih banyak kepada TNI khususnya Dandim 1428/Mamasa yang telah peduli dengan wilayah kami sehingga datang memimpin langsung kegiatan kerja bakti ini, semoga bapak TNI selalu kompak dan di cintai rakyat” Ungkap Camat Pana’ Borro Marthen Luter (SR)
Komentar